首页> 外文OA文献 >Karakterisasi Biobriket Campuran Bottom Ash dan Biomassa melalui Proses Karbonisasi sebagai Bahan Bakar Padat
【2h】

Karakterisasi Biobriket Campuran Bottom Ash dan Biomassa melalui Proses Karbonisasi sebagai Bahan Bakar Padat

机译:通过碳化过程将底灰和生物质混合生物质岩作为固体燃料进行表征

摘要

Indonesia sebagai negara tropis kaya akan sumber energi hayati berupa biomassa yang dapat diolah lebih lanjut menjadi berbagai macam bahan bakar baik padat, gas maupun cair. Salah satunya adalah produk energi biomassa berupa biobriket. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisa potensi limbah biomassa dengan bottom ash dengan beberapa komposisi sehingga bisa dimanfaatkan sebagai bahan bakar alternatif bagi masyarakat. Metode penelitian yang dilakukan adalah mengolah campuran bottom ash di PLTU Tanjung Jati Kabupaten Jepara yang dikombinasi dengan beberapa biomassa melalui proses karbonisasi. Biomassa yang digunakan meliputi tempurung kelapa, cangkang buah kopi dan cangkang kapuk. Biomassa dan bottom ash yang telah dibuat serbuk, selanjutnya dilakukan proses kompaksi dengan tekanan kompaksi 4 : 2. Komposisi biomassa dan bottom ash terdiri 50 : 50 ; 60 : 40 ; 70 : 30 dalam prosen berat. Pengujian yang dilakukan dari biobriket campuran bottom ash dan biomassa ini adalah komposisi senyawa, kadar air serta kadar abunya. Hasil pengujian menggunakan SEM-EDS menunjukkan pengurangan prosen berat bottom ash menaikkan kadar carbon dan menurunkan senyawa SOx pada semua komposisi biobriket. Kadar carbon campuran bottom ash dengan biomassa arang tempurung kelapa naik rata-rata 10,95%, arang cangkang kopi 7.25% dan arang cbottom ash dengan biomassa tempurung kelapa naik rata-rata 2.68%, cangkang kulit kopi 3.93% dan cangkang kulit kapuk 2.75%. Sedangkan kadar abu biomassa tempurung kelapa naik rata-rata 11.41%, cangkang kuangkang kapuk 15.0%. Sedangkan senyawa sulfur oksida (SOx) pada biobriket menunjukkan prosentase berbeda, komposisi terendah pada campuran biobriket 60 : 40 biomassa tempurung kelapa. Kadar air campuran lit kopi 11.09% dan cangkang kulit kapuk 9.13%.
机译:印度尼西亚是一个热带国家,拥有丰富的生物能源,其形式为生物质,可以进一步加工成各种燃料,固体,气体或液体。其中之一是生物砖形式的生物质能源产品。这项研究的目的是分析具有几种成分的底灰的生物质废物的潜力,以便可以将其用作社区的替代燃料。所使用的研究方法是通过碳化过程来处理PLTU Tanjung Jati,Jepara Regency中的底灰与一些生物质的混合物。使用的生物质包括椰子壳,咖啡果壳和木棉壳。由粉末制成的生物质和底灰,然后在4:2的压实压力下进行压实过程。生物质和底灰的组成为50:50; 60:40; 70:30的百分比很高用底灰和生物质混合物生物煤浆进行的测试是化合物的组成,水含量和灰含量。使用SEM-EDS的测试结果表明,降低底灰重量百分率可以增加碳含量,并减少所有生物矿物质组合物中的SOx化合物。底灰与椰子壳木炭生物量的碳含量平均增加了10.95%,咖啡壳木炭为7.25%,椰子壳生物质的渣bot木炭平均上升了2.68%,咖啡皮壳为3.93%,白杨木为2.75% 。椰子壳生物量的灰分平均增加11.41%,瓜壳杨木15.0%。尽管生物煤浆中的氧化硫(SOx)化合物显示不同的百分比,但生物煤浆混合物中最低的组成是60:40椰子壳生物质。咖啡混合物的水分含量为11.09%,棉壳为9.13%。

著录项

相似文献

  • 外文文献
  • 中文文献
  • 专利

客服邮箱:kefu@zhangqiaokeyan.com

京公网安备:11010802029741号 ICP备案号:京ICP备15016152号-6 六维联合信息科技 (北京) 有限公司©版权所有
  • 客服微信

  • 服务号